Cara Memakai Softlens yang Benar, dari Memasang hingga Melepas
15/04/19
Saat ini lensa kontak atau softlens sudah bukan barang baru bagi banyak orang khususnya wanita, bahkan bagi para wanita sudah merasa seperti kebutuhan apabila ingin tampil cantik. Namun beberapa dari Anda mungkin baru saja mengenal softlens dan masih bingung bagaimana cara memakai softlens yang benar, dari memasang hingga melepas. Berikut caranya:
Cara memasang softlens:
Pastikan Anda mencuci tangan sebelum menggunakan softlens, tetapi hindari sabun beraroma atau berminyak karena bisa memungkinkan menempel pada permukaan lensa. Terutama hindari menggunakan produk yang mengandung lanolin dan lotion pelembab.
Beberapa anjuran dokter spesialis mata mengatakan untuk selalu memasang lensa kontak pertama di mata yang sama, sehingga akan terhindar dari kemungkinan lensa tertukar antara mata kanan dan kiri.
Pedoman lain untuk memasang softlens yang benar :
Goyangkan wadah lensa Anda secara perlahan yang mengandung air penyimpanan, untuk melonggarkan softlens jika macet. (Jangan mencoba menarik lensa dengan jari Anda, atau Anda dapat merusaknya.)
Geser softlens dari tempatnya ke telapak tangan. Bilas secara menyeluruh dengan air lensa kontak yang disediakan.
Tempatkan softlens di ujung jari telunjuk atau jari tengah dan pastikan jari Anda dalam keadaan kering.
Dengan jari dan ibu jari tangan Anda yang lain, tarik secara bersamaan di kelopak mata atas dan kelopak bawah.
Posisikan softlens pada mata Anda sambil melihat ke atas atau ke depan, mana yang menurut Anda lebih mudah. Anda juga dapat menerapkan lensa kontak dengan menempatkannya pada bagian putih mata.
Tutup mata Anda dengan lembut, gulung mata Anda dalam lingkaran lengkap untuk membantu lensa menetap, dan kemudian berkedip.
Perhatikan baik-baik di cermin untuk memastikan softlens terpusat pada mata Anda. Jika sudah terasa pas, pastikan lensa harus nyaman dan penglihatan Anda harus jelas.
Cara Melepas softlens:
Sebelum melepas softlens, biasakan untuk selalu mencuci tangan agar terhindar dari bakteri dan infeksi
TIPS KONTAK KESELAMATAN LENSA
Pastikan softlens dan tempat penyimpanannya dibersihkan dan didesinfeksi secara teratur, sesuai dengan petunjuk dokter. Apabila belum mendapatkan petunjuk dari dokter, segera konsultasikan sekarang.
JANGAN menggunakan air liur Anda untuk membasahi softlens.
Pastikan mengganti softlens secara teratur, sesuai dengan petunjuk dokter atau masa kadarluasanya.
JANGAN "menambahkan" air lama dalam wadah lensa kontak Anda. Sebaliknya, buang air yang lama dan gantikan dengan air softlens yang baru.
Untuk melepaskan softlens, lihat ke atas atau ke samping saat Anda menarik ke bawah pada kelopak mata bawah Anda. Dengan jari, manuver lensa dengan lembut ke bagian putih mata Anda. Di sana, Anda dapat dengan lembut menjepit lensa bersamaan dengan jari telunjuk dan ibu jari dan mengangkatnya dari mata.
Sebelum Anda menguasai pelepasan lensa kontak, sebaiknya Anda membuat kuku Anda pendek agar tidak tergores dan merusak mata Anda.
Lensa kontak yang dapat ditembus oleh gas dapat dilepas dengan memegang telapak tangan Anda, membungkuk, dan kemudian membuka mata Anda lebar-lebar. Dengan satu jari tangan Anda yang lain, tarik kulit di antara kelopak mata atas dan bawah Anda (tepat di luar aspek lateral mata Anda) ke arah luar menuju telinga Anda dengan mata terbuka lebar. Lalu berkedip. Lensa kontak akan langsung keluar dan masuk ke telapak tangan Anda yang terbuka.
Perangkat untuk melepas lensa kontak, yang disebut "plungers," juga bisa digunakan yang dari dokter, dan dapat digunakan untuk menyentuh dan langsung melepas lensa dari mata Anda. Pastikan Anda hanya menyentuh lensa dan bukan permukaan mata Anda dengan perangkat ini.
Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar softlens dan masih memilih softlens apa yang cocok untuk Anda. Segera konsultasikan ke dokter spesialis mata sekarang, klik di sini.
Artikel LASIK Terkait
- Mata Panda dan Kantung Mata: Penyebab dan Apa Perbedaannya?
- Catat! Ini Tanda Anak Perlu Melakukan Cek Mata
- Computer Vision Syndrome: Gejala Kelelahan Akibat Bekerja di Depan Komputer
- Penglihatan Kabur: Gejala Mata Minus atau Katarak?
- Alasan Mengapa Anda Harus Periksa Mata Secara Rutin